Ketika ku berusaha melupakan...
Semakin keras kuberusaha melupakan...
Semakin aku menyadari kalau ku tak bisa melupakan...
Ku tenggelam dalam kekalutan yang tak akan pernah berakhir...
Mungkin telah datang seseorang yang mengisi hari...
Namun entah kenapa namamu masih terus hinggap di dalam benakku...
Seolah-olah ada perekat yang sangat kuat menempelkan namamu disana...
Aku tak sanggup...
Tapi aku sadar kau telah tiada...
Ku harus berusaha rela melepas...
Melepas apa yang telah kembali kepadaNya...
Ku berharap kau selalu bahagia...
Melihatku dari atas awan...
Cinta ini akan selalu ada di hati...
RIP Vincent Virgo A. 19 Agustus 1994 :(
Kamis, 28 Mei 2015
Tulisan Tak Berjudul
Selasa, 26 Mei 2015
Aku Mah Apa Atuh
Aku hanya seorang perempuan biasa yang berharap menjadi luar biasa hingga bisa menggapai kamu yang terlalu sempurna. Aku dan kamu terlalu berbeda. Kamu bagaikan langit yang tinggi dan tak tergapai oleh diriku yang bukanlah sesuatu yang berharga. Bagaikan pungguk merindukan bulan, mungkin itulah perumpamaan yang tepat untukku. Aku tak pernah berharap dapat berdampingan denganmu, karena aku sadar diri jarak kita terlalu jauh... jauh sekali... Mungkin aku memang masih tetap di sini, belum beranjak atau mungkin tak akan pernah beranjak. Tapi kau yang terus berjalan bahkan berlari di depanku, yang semakin lama semakin menjauhiku, membuat jarak di antara kita semakin terbentang jauh. Bagiku sekarang cukup aku melihat dan mengagumimu dari kejauhan, memastikan kau tetap baik-baik saja. Walau terselip rasa tak rela ketika melihatmu bersamanya, namun aku sadar siapakah diriku ini. Kita dekat namun ku merasa jauh. Terkadang kita bersua bersama namun ku tahu pikiranmu tidak bersamaku. Aku mah apa atuh.